Hari Raya Idul Fitri identik dengan hidangan opor, rendang, ketupat sayur, krecek tahu, sayur labu siam yang semuanya menggunakan olahan santan. Namun untuk Ibu hamil pasti menimbulkan pertanyaan “apakah boleh makan makanan bersantan?” Simak penjelasan berikut ya Ibu.
Santan sendiri adalah salah satu sumber lemak yang dapat menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik. Jenis lemak yang terkandung dalam santan ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan zat besi di dalamnya dapat membantu mengatur tekanan darah.
Ibu hamil membutuhkan 330-400 kkal tambahan per hari jadi Ibu perlu memperhatikan kandungan kalorinya saat memakan makanan olahan santan, karena jika melebihi jumlah yang ditentukan akan berbahaya untuk Ibu hamil.
Perlu diingat juga saat hamil, kadar kolesterol bisa meningkat 20-50 persen dari kadar kolesterol yang normal pada orang dewasa yaitu di 120-190 mg/dL. Namun memang belum ada takaran pastinya seberapa banyak santan yang diperbolehkan untuk dikonsumsi Ibu hamil, tapi Ibu bisa mengkonsumsi secukupnya saja dan pastikan bahwa makanan tersebut diolah secara higienis. Akan jauh lebih baik jika Ibu konsultasikan ke Dokter tentang makanan apa saja yang sebaiknya Ibu konsumsi sesuai dengan kondisi kesehatan Ibu yang sekarang.
Makan makanan olahan santan untuk Ibu Hamil juga memiliki manfaat yaitu dapat melindungi dari penyakit yang didapat dari perlindungan antioksidan, mengurangi asam lambung, dan membantu mencegah anemia.
Jadi mengkonsumsi makanan bersantan saat hamil bukan tindakan yang dilarang jadi jawabannya aman yaa Ibu untuk mengkonsumsi makan makanan olahan santan asalkan tidak berlebihan dan imbangi juga konsumsi makanan bersantan tersebut dengan banyak minum air putih dan banyak juga mengkonsumsi sayur serta buah-buahan.
Tidak ada produk di keranjang.